Selasa, 16 November 2010

Gubernur NTT Serahkan 13 Ekor Sapi Qurban



20100408151819 mega3 Gubernur NTT Serahkan 13 Ekor Sapi Qurban

Kupang (ANTARA News) – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Raya, menyerahkan 13 ekor sapi qurban pada hari raya Idul Adha 1431 Hijriyah kepada Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kupang, untuk selanjutnya disalurkan ke masyarakat.


Kepala Bagian Agama Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Muhammad Gaus di Kupang, Rabu, mengatakan, total 13 ekor sapi itu dibagikan ke sejumlah kabupaten di NTT seperti Kabupaten Flores Timur, Ende, Alor dan Sumba Timur dan Kota Kupang.


Dari lima kabupaten/kota itu, empat ekor sapi qurban diserahkan masing-masing ke Kabupaten Flores Timur, Ende, Alor dan Sumba Timur, sementara sembilan sapi lainnya untuk warga, kelompok warga atau lembaga yang ada di Kota Kupang.


Menurut dia, di Kota Kupang, sapi qurban bantuan gubernur itu akan diserahkan ke delapan masjid besar dan satu panti asuhan serta pesantren yang telah ditentukan PHBI setempat.


“Usai shalat Id, Gubernur Lebu Raya akan menyerahkan secara simbolis, satu ekor sapi di Masjid Raya Nurussaadah, Kelurahan Fontein Kota Kupang, untuk selanjutnya disembelih dan dibagikan kepada masyarakat daerah itu,” katanya.


Sementara itu, pada jam yang sama Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur Esthon Foenay menyerahkan secara simbolis satu ekor sapi di Masjid Darussalam Kelurahan Sikumana, Kota Kupang.


Dia menyebut, delapan masjid yang akan menerima sapi qurban dari gubernur dan wakil gubernur antara lain Masjid Istiqomah Kelurahan Tuak Daun Merah (TDM) Kota Kupang, Masjid Nurul Ikhwan di Kelurahan Alak.


Ia mengatakan, bantuan hewan qurban dari gubernur tahun 2010 meningkat dibandingkan Idul Adha 1430 Hijriyah yang jumlah hewan qurban sapi hanya delapan ekor untuk kabupaten dan Kota Kupang dan dua pondok pesantren.


“Gubernur Lebu Raya mengetahui bahwa total qurban keseluruhan di NTT pada Idul Adha 2010 menurun karena berbagai persoalan alam dan sosial yang dihadapi dan berakibat padda lesunya pergerakan sektor riil yang mendongkrat sektor makro lainnya,” katanya.


Kondisi secara cepat diantisipasi terhadap dan diimbau para bupati dan walikota memberi bantuan serupa, karena kondisi cuaca dan iklim yang ekstrim membuat masyarakat tidak berdaya menghadapi hari-hari besar keagamaan.


Sebelumnya Sekretaris PHBI Kupang Drs H Hudayanur di Kupang, Selasa malam, mengatakan, jumlah hewan qurban yang dihimpun PHBI Kota Kupang pada 2010 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.


Bila sebelumnya kebutuhan sebanyak 1.054 ekor dengan rincian sapi 155 ekor dan kambing 899 ekor, maka tahun ini jumlah sapi hanya 150, sedangkan kambing meningkat dari 899 menjadi 1.500 ekor.  (ANT-084/K004)


Source: AntaraNews.com – Peristiwa







Blog Archive